Gamelan Sari Oneng Parakansalak, Museum Prabu Geusan Ulun, Sumedang
| |
MUSEUM BAHARI YOGYAKARTA
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki 17.499 pulau besar dan kecil yang membentang dari Sabang sampai Merauke sepanjang 3.120 mil (5.790 kilometer). Dua pertiga wilayah Indonesia atau 5,8 juta kilometer persegi merupakan wilayah perairan. Konfigurasi dan konstelasi pulau-pulau yang berada pada bentangan laut yang luas menunjukkan bahwa negara Indonesia adalah negara maritim. Bagi bangsa Indonesia, laut bukan merupakan pemisah daratan tetapi justru menjadi pemersatu bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, budaya dan adat istiadat. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan pernah mengalami masa kejayaan pada zaman Sriwijaya dan Majapahit.
Museum Bahari didirikan dengan tujuan untuk membuka wawasan dan pengetahuan tentang kelautan dalam arti yang seluas-luasnya bagi bangsa Indonesia khususnya generasi muda. Dengan mengenal kemaritiman secara lebih dekat diharapkan generasi muda sebagai harapan bangsa lebih mencintai laut dan memberdayakan sumber daya kelautan.
Museum Bahari Yogyakarta memiliki koleksi antara lain: senjata meriam, bom laut, torpedo, ranjau laut, radar, sonar, kompas magnet, GPS, Liferaft, teropong, sectan, kemudi kapal, miniatur berbagai jenis kapal perang, pesawat terbang, kelengkapan TNI, radio komunikasi, dan lain sebagainya.
Museum ini juga dilengkapi dengan peralatan audio visual untuk pemutaran film yang berkaitan dengan laut.
Sumber: Brosur 'Museum Bahari Yogyakarta'
ALAMAT: MUSEUM BAHARI Jl. R.E. Martadinata (Wirobrajan) No. 69 Yogyakarta
Telp. 0274 - 376 691
http://bahari.museumjogja.org/id
JAM KUNJUNGAN: Selasa - Minggu 08.30 - 15.30
TIKET: Dewasa Rp 1.000 |